ILMURAKYAT.COM – Langkah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) melaporkan sejumlah aktivis yang meragukan keaslian ijazah Sarjana Universitas Gadjah Mada (UGM) miliknya ke Polda Metro Jaya dikritik pengamat politik Rocky Gerung.
Dalam pandangan Rocky, pelaporan itu terlambat karena baru dilakukan setelah isu tersebut menimbulkan kegaduhan publik.
“Tidak ada soal jika Jokowi memperkarakan orang yang meragukan ijazahnya. Yang jadi soal adalah mengapa baru sekarang? Setelah ada korban, setelah ada kegaduhan, setelah semua orang dibuat sibuk dengan satu lembar kertas itu?” tanya Rocky lewat kanal YouTube pribadinya, Rabu 30 April 2025.