Materi IPA Kelas X Kurikulum Merdeka – Pemanasan global adalah fenomena di mana rata-rata suhu global Bumi meningkat secara signifikan akibat peningkatan emisi gas rumah kaca. Gas rumah kaca seperti karbon dioksida, metana, dan nitrat oksida dilepaskan ke atmosfer oleh aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil, deforestasi, dan penggunaan pupuk. Gas-gas ini menangkap panas matahari di atmosfer dan mempertahankan suhu yang lebih tinggi di permukaan Bumi.
Solusi untuk mengatasi pemanasan global terdiri dari beberapa hal:
- Mengurangi Emisi Gas Rumah Kaca: Salah satu cara untuk mengatasi pemanasan global adalah dengan mengurangi emisi gas rumah kaca. Hal ini dapat dicapai dengan menggunakan energi terbarukan, seperti energi matahari, angin, dan air, serta meningkatkan efisiensi energi dalam penggunaan listrik.
- Penanaman Kembali Hutan: Penanaman kembali hutan adalah cara yang efektif untuk menyerap karbon dioksida dari atmosfer. Hutan dan tumbuhan dapat menyerap dan menyimpan karbon dioksida dari udara, sehingga mengurangi konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer.
- Pengurangan Limbah: Limbah yang dihasilkan oleh manusia, seperti sampah plastik, dapat mencemari lingkungan dan berkontribusi terhadap pemanasan global. Dengan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan membuang sampah dengan benar, kita dapat membantu mengurangi kontribusi limbah terhadap pemanasan global.
- Penghematan Energi: Penghematan energi adalah cara efektif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. Dengan mengurangi penggunaan listrik dan energi fosil, kita dapat mengurangi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh pembangkit listrik dan kendaraan bermotor.
- Menyediakan Dukungan Keuangan: Negara-negara berkembang membutuhkan dukungan keuangan untuk mengatasi dampak pemanasan global. Negara-negara maju dapat memberikan dukungan keuangan dalam bentuk bantuan, pinjaman, atau investasi untuk membantu negara-negara berkembang mengadopsi teknologi ramah lingkungan dan mengurangi emisi gas rumah kaca.
